“Diambil dari nama seorang dewi, Tarian Bala Anjani menjadi tarian yang sering dipentaskan saat menyambut tamu-tamu agung”
Terjebak dalam kerumunan orang yang makin ramai di acara Perang Topat ini, jadilah saya hanya bisa menyaksikan Tarian Bala Anjani dari celah antara kerumunan. Tarian ini menceritakan tentang Kerajaan Dewi Anjani. Tarian ini dibawakan oleh dayang-dayang kerajaan saat menyambut tamu.
Sedikit cerita tentang Dewi Anjani, ia merupakan penguasa Gunung Rinjani. Gunung yang tersohor hingga mancanegara dan sering disambangi oleh turis-turis asing. Dewi Anjani anak sulung dari pasangan Resi Gotama dengan Bidadari Dewi Indradi keturunan dari Bahtara Asmara. Ia memiliki paras cantik dan menarik. Ia sempat dikutuk jadi kera karena sebuah kesalahan, namun kemudian diampuni sang dewa dan parasnya berubah menjadi cantik kembali.Karena hanya bisa melihat dari celah-celah kerumunan, tak jelaslah berapa orang yang mebawakan tarian ini. Tarian didominasi oleh permainan kipas.
Next time mungkin bias lihat Tarian Bala Anjani ini lagi selain di acara Perang Topat. I hope so 🙂
Mari berkelana, bahagia!
