Padang merupakan Ibu Kota Provinsi Sumatera Barat yang terkenal dengan Suku Minangkabau dan Rumah Gadang yang atapnya mirip tanduk kerbau. Provinsi ini menyimpan banyak tempat wisata asik loh untuk kamu kunjungi diberbagai kotanya. Di tulisan kali ini saya mencoba mengulas artikel-artikel saya sebelumnya yang bercerita tentang tempat wisata di Padang, Batu Sangkar, dan Bukittinggi secara terpisah. Selamat membaca 🙂
- Museum Adityawarman
Bagi kamu yang penasaran dengan kebudayaan Sumatera Barat dan bagaimana Suku Minangkabau, Museum Adityawarman merupakan tempat wisata Sumatera Barat yang cocok untuk mencari jawabannya.
Berlokasi di Jalan Dipenogoro No. 10, Kelurahan Belakang Tangsi, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, museum ini menyimpan berbagai koleksi. Adapun koleksinya meliputi pakaian adat, perhiasan, hingga arsitektur tradisonal khas Minangkabau. Selain itu, terdapat juga potret kehidupan Suku Mentawai, dokumetasi Gempa Padang, dan perkembangan media masa di Sumatera Barat tempo dulu. Jadi penasaran kan?
Baca juga: Museum Adityawarman, Berkisah Tentang Sumatera Barat
- Pantai Padang
Pantai Padang yang berlokasi didekat Jembatan Siti Nurbaya-Kota Padang ini sangat cocok jika dinikmati sore hari. Kamu bisa duduk-duduk ditepi pantai atau diwarung-warung sekitar sambil menunggu sunset. Jika malam menjelang dan perut keroncongan, kamu juga bisa menikmati berbagai panganan seafood yang dijajakan disekitar Pantai Padang ini.
- Jembatan Siti Nurbaya
Sehabis kenyang makan seafooddi Pantai Padang, kamu bisa nihmampir ke Jembatan Siti Nurbaya yang membentang di atas Sungai Batang Arau. Di jembatan ini kamubisa nongkrong sampai malam. Nongkrong dijembatan? Yakin nih? Eits, ga usah underestimatedulu, apalagi merasa horor.
Jembatan Siti Nurbaya ini terang benderang kok, bahkan ramai oleh anak muda yang nongkrong sambil menikmati camilan yang dijual di sana, seperti roti, jagung, dan pisang bakar. Pemandangan disekitarnya juga bagus, banyak lampu-lampu yang bersinar dari rumah warga yang mendiami bantaran sungai dan bukit disekitar jembatan. Bagus deh pokoknya!
- Wisata Gunuang Padang
Wisata Gunuang Padang atau dibaca Wisata Gunung Padang merupakan area pebukitan yang berlokasi tak jauh dari Jembatan Siti Nurbaya. Menjadi ‘Ikon Wisata Kota Padang’, bukit setinggi 400 mdpl ini menyajikan panorama Kota Padang, Pantai Padang dan area disekitarnya yang sangat indah, termasuk Pantai Air Manis. Selain panorama yang indah, tempat ini juga menjadi tempat bersejarah yang ditandai dengan adanya mariam dan bunkerpeninggalan tentara Jepang serta sebuah makam yang konon merupakan makam Siti Nurbaya. Kamu penasaran? Coba mendaki saja!
Baca juga: Jalan-Jalan Sehat di Wisata Gunuang Padang
- Pantai Air Manis
Mau bertemu dengan Malin Kundang? Kamu bisa menggunjunginya di Pantai Air Manis. Di pantai ini terdapat sebuah batu yang katanya sih merupakan sosok Malin Kundang. Tapi beberapa informasi menyebutkan jika itu hanya ilustrasi dari cerita rakyat tentang kisah Malin Kundang si anak yang durhaka.
Pantai Air Manis sepertinya menjadi pantai favorit para wisatawan lokal maupun mancanegara, terbukti dengan kondisinya yang cukup ramai. Selain itu, pantai ini dilengkapi dengan berbagai permaian yang seru, seperti ATV, paralayang, flying fox, bahkan kalian bisa surfing juga loh. Jika laut sedang surut, kamu pun bisa menyeberang ke Pulau Pisang kecil dengan berjalan kaki.
- Masjid Raya Sumatera Barat
Jika berkeliling Kota Padang, bisa dipastikan kamu akan melewati sebuah bangunan super megah dengan atap meruncing mirip dengan bagonjong(bentuk atap Rumah Gadang khas Minangkabau). Nah, bangunan tersebut merupakan Masjid Raya Sumatera Barat yang merupakan rancangan seorang arsitek bernama Rizal Muslimin. Atap bangunan yang tidak berbentuk kubah, menjadikan masjid ini unik. Selain itu, pada bagian dinding-dinding atap masjid, terdapat berbagai ukiran dan kaligrafi khas Ranah Minangkabau. Masjidnya cantik sekali, jadi kamu harus kesini ya!
- Pantai Gandoriah
Pindah ke Pariaman, kamu wajib mengunjungi Pantai Gandoriah yang menjadi Primadona Wisata di Pariaman. Selain menikmati basah-basahan di laut, kita bisa berwisata kuliner olahan hasil laut, hingga berfoto-foto disepanjang pantai ini. Pantai Gandoriah memiliki beberapa spot untuk bersantai bersama keluarga, berfoto dengan berbagai landmark yang ada, hingga menghibur anak-anak dengan bermacam mainan yang tersedia. Tempat ini cocok untuk kamu para pelancong dengan lowbudget, namun tetap ingin merasakan liburan diakhir pekan bahkan akhir bulan.
- Pulau Angso Duo
Pulau Angso Duo adalah pulau cantik berpasir putih di Pariaman, Sumatera Barat. Untuk bisa sampai ke pulau ini, kamu harus menyebarang menggunakan kapal dari Pantai Gandorian dengan waktu tempuh kurang lebih 20 menit. Pulau seluas kurang lebih satu hektar ini sudah dilengkapi fasilitas-fasilitas umum seperti toilet, surau, taman, penginapan, gazebo, tempat bermain anak, kursi-kursi dipinggir pantai, spot foto berlatar tulisan Angso Duo yang sangat besar, dan warung-warung yang menjajakan makanan ringan hingga berat. Mau main banana boatjuga? tentu bisa dong.
- Istano Basa Pagaruyung
Meninggalkan Pariaman, kamu bisa berkunjung ke Istano Basa Pagaruyung yang berlokasi di Nagari Pagaruyung, Kecamatan Tanjung Emas, Kabupaten Tanah Datar. Istana ini merupakan komplek Kerajaan Pagaruyung yang memiliki tipe bangunan seperti Rumah Gadang khas Suku Minangkabau.
Komplek Istano Basa Pagaruyung yang ada saat ini merupakan replika dari istana yang pernah ada sebelumnya dan merupakan hasil pembangunan untuk ketiga kalinya. Jangan lewatkan tempat ini dari destinasi liburan kamu jika singgah di Tanah Datar ya.
- Jam Gadang
Melanjutkan penjelajahan ke Bukittinggi, jangan sampai lewatkan destinasi yang satu ini. Menjadi ‘Ikon Kota Bukittinggi’, Jam Gadang bikin liburan kamu di Sumatera Barat jadi sah. Jam Gadang atau jam besar dalam bahasa Indonesia diletakkan di pucuk menara setinggi 26 meter di keempat sisinya.
Jam ini didatangkan langsung dari Rotterdam-Belanda loh, uniknya angka empat romawi yang tertulis bukan IV melainkan IIII. Selain itu, jam yang dibangun tahun 1926 ini merupakan hadiah dari Ratu Belanda ke Rook Maker dan memiliki mesin yang sama dengan Big Bendi London, Inggris.
- Tugu Pahlawan Tak Dikenal
Tugu pahlawan tak dikenalmerupakan karya seniman bernama Hoerijah Adam yang diresmikan pada tahun 1965. Tugu ini terletak di sebuah taman indah tak jauh dari objek Wisata Jam Gadang. Tugu yang peletakan batu pertamanya dilakukan pada tanggal 15 Juni 1963 oleh A.H. Nasution ini, dibangun untuk mengenang jasa para pahlawan yang tidak bisa dikenal dalam menentang kolonialisme Belanda pada tanggal 5 juni 1905.
- Taman Monumen Bung Hatta
Tak jauh dari Tugu Pahlawan Tak Dikenal terdapat Taman Monumen Bung Hatta. Di taman ini kalian akan menemukan tulisan besar berwarna merah kuning menyala. Pada bagian utama, terdapat patung besar Bung Hatta dan dibawahnya terdapat tiga bagian dinding yang berisi tulisan, serta selebihnya berupa relief keadaan masa perjuangan. Pada bagian tengah berisi dinding informasi mengenai Bung Hatta dari lahir hingga meninggal dengan kiprahnya semasa hidup. Sedangkan dinding sebelah kiri dan kanan terdapat pesan-pesan dari Bung Hatta, salah satunya sebagai berikut:
“Kurang cerdas dapat diperbaiki dengan belajar, kurang cakap bisa diperbaiki dengan pengalaman, namun jujur sulit diperbaiki.”
13. Taman Panorama
Masih di Bukittinggi, kamu juga bisa mengunjungi Taman Panorama. Lokasinya tak jauh dari Jam Gadang dan masih satu kawasan dengan Lobang Jepang. Untuk memasuki taman ini kamu harus merogoh kocek cukup dalam, yaitu 15K/orang.
Di Taman Panorama sendiri banyak terdapat area bermain anak, dari perosotan hingga ayunan. Terdapat banyak gazebo-gazebo yang bisa digunakan untuk bersantai dan fasilitas lainnya berupa mushola dan toilet. Dari taman ini kamu bisa melihat pemandangan lembah hijau, yang bernama Panoram Ngarai Sianok.
- Lobang Jepang
Puas menikmati Panorama Ngarai Sianok, kamu bisa mulai menjelajahi Lobang Jepang. Berbentuk layaknya trowongan dan bunker sepanjang lebih dari 1000 meter, Lobang Jepang merupakan hasil dari kerja paksa yang dilakukan Jepang terhadap penduduk Bukittinggi. Didalamnya terdapat ruangan dengan fungsi bermacam-macam, yaitu ruang amunisi, ruang tahanan, ruang dapur, hingga ruangan yang terhubung dengan sungai sebagai tempat pembuangan mayat. Kondisinya yang lembab dan minim penerangan agak sedikit ngeri sih. Tapi kamu patut mencobanya untuk membunuh rasa penasaran.
15.Museum Perjuangan Tri Daya Eka Dharma
Tepat berseberangan dengan Taman Panorama, terdapat sebuah Museum Perjuangan Tri Daya Eka Dharma, dengan landmark pesawat terbang dihalamnya. Museum Perjuangan ini diresmikan oleh Muhammad Hatta pada tanggal 16 Agustus 1973. Tri Daya Eka Dharma sendiri memiliki arti tiga unsur kekuatan satu pengabdian yang maknanya serupa dengan falsafah minang “Tiga Tungku Sajarangan“. Adapun koleksi didalam museum berupa senjata-senjata yang digunakan saat perang.
Nah, cukup banyak kan tempat wisata Sumatera Barat yang menarik untuk kamu kunjungi. Sudah siap berwisata? Jangan lewatkan 15 tempat wisata ini ya. Buat kamu yang penasaran detailnya, bisa baca tulisan saya yang lain dengan keyword tempat yang ingin kamu tahu detailnya.
Mari berkelana, bahagia!